SISTEM GEOGRAFI SOSIAL KAWASAN BISNIS

SISTEM GEOGRAFI SOSIAL KAWASAN BISNIS

Pada sentral bisnis ada banyak peluang yang didapat dan sangat menguntungkan, seperti contohnya bisnis jual beli pulsa yang ada disekitar kita, pebisnis yang menjual pulsa sangat banyak peminatnya hampir semua orang membutuhkan pulsa untuk internetan,smsan, telponan, dan lain-lain

Pebisnis mebeli pulsa dengan harga yang murah dengan produsen pulsa dan di jual lagi dengan harga yang tinggi ini menjadi bisnis yang menguntungkan, dari harga Rp4500 dijual kembali dengan harga Rp6000 untung yang dicapai bisa Rp1500 itu untuk pulsa yang 5000, bagai mana dengan pulsa yang lebih tinggi akan mendapat keuntugan yang besar juga

Maka dari itu sekarang disetiap jalan pasti kita sering melihat orang yang berjualan di konter pulsa karna bisnis itu sangat menguntungkan, bagaimana jika setiap hari orang membeli pulsa di konter maka bisa menjadi sukses, apalagi sekarang konter pulsa tidak hanya menjual pulsa tetepi ada makanan ringan, jual perdana kartu, maka semakin banyak untung yang dihasilakan.

Sebenarnya masih banyak bisnis yang menguntungkan selain bisnis pulsa, tinggal kita sekarang yang harus melihat peluang bisnis yang ada pada setiap kota atau wilayah yang strategis untuk membuka suatu bisnis yang akan dijalankan.

SISTEM GEOGRAFI SOSIAL KAWASAN PERINDUSTRIAN

SISTEM GEOGRAFI SOSIAL KAWASAN PERINDUSTRIAN

Pada kawasan perindustrian ada bantyak kegiatan yang dilakukan para pegawainya dalam melaksanakan tugasnya didalam perusahaan tersebut, banyak pegawai yang ditempatkan di sektor-sektor tertentu sesuai dengan kemampuan yang mereka punya, didalam perusahaan terdapat peraturan-peraturan tertentu yang harus dipatuhi didalam perusahaan tersebut,

Setiap perusahaan mempunyai peraturan sendiri contohnya seperti: berpakaian sopan, memakai alat pengaman saat bekerja, kerja keras, jujur, rajin dalam bekerja. Itu contoh salah satu yang harus ditaati agar dalam perindustrian tertentu bisa melindungi kita dari ancaman lainnya

Didalam sebuah perindustrian mempunyai tugas-tugas tersendiri dalam perusahaan yaitu: ada yang menjadi satpam untuk menjaga wilayah perusahaan, ada yang bekerja di lapangan seperti industri mobil yang merangkai kerangka mobil, ada supervisor yang memantau para pekerja agar bekerja dengan sebaik-baiknya, ada yang bekerja di ruangan HRD untuk bagian yang didalam ruangan dengan komputer pengerjaannya, ada bagian pemasaran produk-produk yang dihasilkan dari produksi sebuah barang, ada bagian yang membantu para pekerja lapangan seperti para PKL yang masih bersekolah, untuk belajar di dalam perusahaan tersebut

Dan masih banyak lagi data pengamatan yang ada, pada istirahat ada perusahaan yang menyediakan makan siang untuk para pegawainya, dan ada juga perusahaan yang tidak menyediakan dan pera pegawai harus membeli sendiri makanan di sekitar perusahaan dengan makan diwarteg maupun makanan pinggir jalan .aktivitas tersebut berjalan setiap hari, ada yang memakai lembur dan ada yang tidak, tergantung dengan jumlah peminat barang tersebut dan perusahaan harus dapat mencapai sebuah target yang sudah ditetapkan dalam perusahaan

SISTEM GEOGRAFI SOSIAL KAWASAN PERDAGANGAN

SISTEM GEOGRAFI SOSIAL KAWASAN PERDAGANGAN

Pada sistem perdaganagan sosial terdapat banyak aktivitas-aktivitas yang dilakukan pada orang-orang yang sedang melakukan jual beli di sektor perdagangan, banyak orang berkumpul di satu tempat untuk mencari kebutuhan sehari-hari mereka, kebutuhan primer maupun sekunder,

Para pedagang biasanya menyiapkan barang dagangannya semenjak pagi hari, karna pada saat pagi banyak pedagang-pedagang rumahan yang membeli dipasar, sekaligus barang yang dijual agak lebih murah, banyak pedagang yang menjual barang-barang seperti:sayur-sayuran, makanan kecil, buah-buahan, pakaian, dll. Dan disekitar tempat perdagangan tersebut banyak yang memanfaatkannya dengan berjualan di pinggir-pinggir jalan karna disitu tempat yang ramai dan banyak orang yang membeli makanan disana.

Pembeli biasanya membeli barang yang bagus dan murah di pedagang, karna setiap pedagang berbeda-beda maka banyak pilihan yang harus dipilih para pembeli dengan kualitas yang bagus, para pembeli melihat dari kualitas barang yang masih bagus, jika barang itu tidak bagus maka pembeli akan berpindah mencari pilihan barang yang lainnya.

Pembeli dan pedagang biasanya mencocokan harga yang ditawarkan kepada pembeli dengan tawar-menawar harga barang tersebut, ada pembeli yang pandai menawar harga dan ada juga yang tidak, jika pembeli pandai menawar barang tersebut maka akan mendapatkan harga yang murah, terkadang ada juga pembeli yang menawar hingga terlampau murah sehingga pedagang tidak dapat memberikan barang tersebut, jika pada kedua belah pihak tidak dapat mencocokan harga maka pembeli akan berpindah ketempat pedagang lainnya, begitu seterusnya sehingga mencapai kesepakatan,

Pengamatan: pasar tambun